Lotu, Nias Utara, Cahayapost.com
Akun Facebook (FB) Kominfo Nias Utara sempat terledor merendahkan dan menyerang pribadi Advokat Faahakhododo Telaumbanua, S.H., C.PS., C.NS., C.IW. alias Bung Fakha dalam berkomentar di FB, Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Nias Utara akhirnya minta maaf.
Permintaan maaf pihak Dinas Kominfo Nias Utara itu, disampaikan langsung oleh Sekretaris Dinas Kominfo Nias Utara, Terima Syukur Zebua, S.T. alias Ama Tarra saat menerima audensi Bung Fakha dan sejumlah Wartawan / LSM di Kantor Dinas Kominfo Nisut di Desa Lawira Satua, Kec. Lotu, Kab. Nias Utara, Prop. Sumatera Utara, Selasa (30/7/2023) sore.
Bung Fakha yang ditemani oleh Bupati DPC LIRA Nias Utara yang juga Jurnalis Nawacita Ibezanolo Zega, Bendahara DPC LIRA Nias Utara Iwari Harefa, dan Wartawan Cakrawalasatu.com Nias Utara Firman Lahagu sebelumnya hendak menemui Kadis Kominfo Nisut Raradodo Waruwu, S.H., namun Sekdis mengatakan bahwa Kadis masih belum pulang rapat dari Kantor Bupati, sehingga Bung Fakha dan rombongan diterima oleh Sekdis.
“Seyogianya, semalam saya datang kesini, namun cukup banyak rekan2 baik dari Advokat, LSM dan Pers yang mau ikut dan sempat tersulut emosi atas sebuah komentar akun FB Kominfo Nias Utara terhadap diri saya yang menurut hemat kami cukup kurang beretika, maka demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, makanya saya mengalihkan kunjungan ini hari ini” ujar Bung Fakha yang adalah Pimpinan Kantor Hukum Bung Fakha & Rekan di Kota Gunungsitoli ini.
Kami kesini, lanjut Bung Fakha, memastikan siapa pengelola atau pengendali akun FB Kominfo Nias Utara, karena sepertinya dalam berkomunikasi kurang humanis, komunikatif dan kurang beretika.
“Saya merasa tersinggung atas komentar akun Facebook Kominfo Nisut yang menuding saya asal omong doang dengan pernyataan yang tidak terukur serta menuding kualitas saya hanya sampai disitu” tutur Bung Fakha yang juga Dewan Pakar Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) DPC Nias Utara ini.
Harusnya, orang yang mengendalikan / admin akun Facebook Kominfo Nisut benar-benar orang yang terdidik dan terpelajar, memahami kehumasan, dan orang yang mampu menyampaikan informasi dan memberikan jawaban / klarifikasi sesuatu hal kepada masyarakat dengan santun, bermoral, beretika, serta menyampaikan informasi yang akurat.
“Bukan sebaliknya, apalagi menyerang pribadi netizen / masyarakat seperti komentar akun Facebook Kominfo Nisut terhadap saya ketika ditanyai atau dikritik” ucap Bung Fakha yang juga Pemred Cahayapost.com ini.
Dikatakannya, Dinas Kominfo sebagai corong informasi Pemda harus mampu menerima kritik dan intropeksi diri. Begitu juga dengan pejabat publik atau pegawai pemerintah, harus mampu menerima kritik, apalagi orang-orang di Kominfo, harus komunkatif, berkomunikasi efektif, humanis, santun, beretika, dan beradap.
“Pegawai yang ditempatkan di Dinas Kominfo Nisut ini digaji oleh Negara dari uang rakyat, jadi harusnya juga orang-orang yang ditempatkan di Dinas Kominfo Nisut menguasai bidang kehumasan dan dapat mengolah / menyampaikan informasi maupun klarifikasi terkait isu-isu yang berkembang di tengah-tengah publik termasuk di medsos dengan baik dan beretika.” sambung Bung Fakha yang juga Penasehat DPC ABPEDNAS Nias Utara ini.
Ketersinggungan Bung Fakha kepada Dinas Kominfo Nisut bermula saat akun FB Kominfo Nias Utara pada 26 Juli 2024 memposting sebuah pengumuman mengenai kompensasi atas tumpahnya aspal (bintumen) dari Kapal MT. AASHI berbendara Gabon di Perairan Laut Kab. Nias Utara sejak tanggal 11 Februari 2023.
Merasa bahwa informasi yang dibagikan oleh akun FB Kominfo Nias Utara tersebut kurang lengkap dan terkesan menciptakan kegaduhan netizen, Bung Fakha melalui akun FB nya “Advokat Fakha Tel” memberikan komentar “Informasi nya separoh dan kurang gentelemen mengakui keseluruhannya.”
Lalu akun FB Kominfo Nias Utara menjawab dengan komentar “Terima Kasih Bapak, klau itu anggapan Bapak wajar sesuai dengan versi Bapak, namun kami tegaskan Proses keuangan atau pembayaran kepada nelayan itulah adalah kewenangan antara Pihak Pertama dengan Pihak Kedua. Tks”
Merasa respon Kominfo Nisut kurang tepat, Bung Fakha lalu balik membalas “Pegawai Kominfo Nias Utara perlu dibina lagi atau disekolahkan, Rugi Negara menggaji anda dari uang rakyat dengan cara komunikasi anda ini. Bupati Amizaro Waruwu dan Wabup Yusman Zega boleh memelihara kolega dan keluarga, tetapi sebaiknya adalah orang2 yang kompeten di bidangnya.”
Akun FB Kominfo Nias Utara lalu membalas “Terima Kasih Bapak atas kesimpulan Bapak terhadap kami, Sukses buat Bapak”
Bung Fakha pun balik komentar “Inilah yg membuat daerah semakin rusak, Dikritik bukan malah introspeksi diri, tetapi malah memelas. Kalau Pejabat atau Pegawai seperti ini, maka ini jelas hanya membebani negara.”
Eh…., Akun FB Kominfo Nias Utara malah ngegas dengan komentar “Sekali Lagi Terima kasih, namun pandangan Bapak sangat substansial, sebagai Manusia yg memiliki Pemikiran Yg berkualitas, menilai sesuatu sepertinya Bapak Asal Omong Doang dengan pernyataan yg mungkin tidak terukur, namun kami sadari mungkin Bapak hanya sampai di situ kualitas yg Bapak Miliki, Sukses buat Bapak.”
Merasa komentar Akun FB Kominfo Nias Utara tersebut semakin kurang sopan dan menyerang pribadi masyarakat, apalagi bahwa malam tanggal 26 Juli 2024 itu banyak kawan kawan Bung Fakha yang menghubungi Bung Fakha dan merasa tersinggung usai membaca komentar FB Kominfo Nias Utara, Bung Fakha pun mengambil sikap dewasa untuk mendatangi langsung Dinas Kominfo Nias Utara di waktu yang tepat.
“Hari ini, kami datang disini atas sikap kedewasaan dan menginsafi sebagai orang terpelajar, harus mengambil sikap dan langkah-langkah yang lebih elegan dari pada harus nyinyir di FB atau brutal. Jadi kami ingin memastikan siapa pengelola akun FB Kominfo Nias Utara itu, dan apa maksudnya menyerang pribadi rakyat yang berkomentar atas info-info yang dibagikan?”.
Mendengar penyampaian Bung Fakha, Sekdis Kominfo Nias Utara Terima Syukur Zebua, S.T. menyampaikan bahwa siapapun orangnya yang mengendalikan akun FB Kominfo Nias Utara, itu adalah tanggungjawabnya sebagai Sekdis dan juga tanggungjawab Kadis sebagai pimpinan Dinas.
Syukur pun mengaku bahwa pengendali akun FB tersebut adalah dirinya, dan meminta maaf jika dalam menanggapi berbagai komentar netizen terkadang spontan dan tidak sempat dipikirkan secara matang.
Ia juga mengatakan, informasi yang dibagikan oleh Kominfo bukan hanya dari Kominfo saja, tetapi sumbernya dari berbagai instansi lain, sehingga kominfo membagikan berbagai informasi berdasarkan sumber dari OPD lainnya.
Menanggapi maksud dan tujuan kedatangan Bung Fakha dan rombongan, Syukur berterimakasih atas sikap humanis dan kedewasaan Bung Fakha dalam mengambil langkah, dan memberikan waktu untuk bisa berkunjung langsung ke Dinas Kominfo Nias Utara.
“Kami mengenal Bung Fakha sebagai Advokat, dan kami berterimakasih atas sikap humanis dan kedewasaan dalam mengambil langkah penyelesaian masalah ini bisa datang langsung, bertatap muka dan berkomunikasi dengan kami untuk kebaikan bersama demi memajukan Nias Utara kita ini, kami salut atas sikap terhormat ini, dari pada harus membuli atau melakukan nyinyiran di media sosial” ujar Syukur.
Syukur juga mengatakan bahwa pihaknya dan atas nama dinas meminta maaf atas keteledoran terhadap Bung Fakha, pihak Dinas tidak ada maksud untuk menghina atau merendehkan Bung Fakha.
“Terkait komentar yang ditulis akun facebook Kominfo Nias Utara terhadap komentar akun facebook Advokat Fakha Tel, itu merupakan keteledoran kami di Dinas Kominfo Nisut. Seperti yang saya jelaskan tadi baik itu berupa postingan, tanggapan dan klarifikasi yang diupload oleh akun fecebook Kominfo Nisut, merupakan tanggung jawab kami di Dinas Kominfo Kabupaten Nisut. Untuk itu, secara pribadi dan atas nama Dinas Kominfo Kabupaten Nisut meminta maaf kepada Bung Fakha Tel atas keteledoran kami berkomentar di medsos. Sebagai bentuk keseriusan kami meminta maaf, melalui akun facebook nanti akan kami menyampaikan permintaan maaf.” ucap Syukur meyakinkan.
Atas permintaan maaf Dinas Kominfo Nias Utara ini pun, Bung Fakha mengatakan, “Sebagai umat beragama, ada tertulis ‘Ampunilah kami seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami’, maka dari itu, saya menerima itikad baik dan permintaan maaf dari pihak Dinas Kominfo Nias Utara, dan semoga ini menjadi perbaikan kedepan.” (Tim)