Lotu, Nias Utara, Cahayapost.com.
Terkait kerusakan sejumlah titik di ruas jalan kabupaten lintas Kec. Sawõ – Kec. Lotu, Kab. Nias Utara, Propinsi Sumatera Utara, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kab. Nias Utara, Onahia Telaumbanua, S.T., M.T., merespon dengan mengatakan bahwa benar adanya beberapa titik kerusakan sedang pada ruas jalan tersebut, yang ditangani tahun ini hanya satu titik, dan diupayakan tahun 2025 diusulkan pemeliharaan.
“Memang benar ada beberapa titik atau segmen pada ruas jalan Sawõ – Lõmbuzaua – Fadoro Fulõlõ yang kondisinya kategori rusak sedang. Tahun 2024 ini yang ditangani oleh dinas PUPR Kab Nias Utara hanya satu titik yaitu penanganan badan jalan yang longsor dekat Jembatan Bogae. Itupun penanganannya tidak sampai pada tingkat pengaspalan, hanya dengan telfort plus sirtu dan struktur lainnya adalah pasangan bronjong dan tembok panahan.” Ujar Onahia via WhastApp pribadinya kepada Redaksi Cahayapost.com, Selasa (6/8/2024) pagi.
Dikatakannya lagi, penanganan kerusakan pada titik-titik lainnya tidak ada tahun ini dan diupayakan pada tahun 2025 diusulkan untuk pemeliharaan.
Onahia juga mengatakan ruas jalan ini merupakan jalan strategis menuju ibukota Kab. Nias Utara.
“Ruas jalan Sawõ – Lõmbuzaua – Fadoro Fulõlõ adalah ruas jalan strategis kabupaten dan salah satu alternatif ruas jalan menuju Lotu ibu kota Kab. Nias Utara.” Tambah Onahia.
Sebelumnya, Adv. Faahakhõdõdõ Telaumbanua, S.H., C.PS., C.NS., C.IW. alias Bung Fakha dalam artikelnya di Cahayapost.com menuliskan “8 Titik Rusak di Ruas Jalan Kabupaten Lintas Sawõ – Lotu Perlu Diperbaiki Segera.” Berikut selengkapnya: https://cahayapost.com/8-titik-rusak-di-ruas-jalan-kabupaten-lintas-sawo-lotu-perlu-diperbaiki-segera/
Ruas jalan Kabupaten lintas Kec. Sawõ – Kec. Lotu via Idanõ Sawõ sepanjang 16 Km kini memang sudah mulus dengan aspal hotmix. Namun ada 9 titik rusak sepanjang jalan ini, satu titik di dekat Jembatan Bogae, Desa Ombõlata Sawõ, Kec. Sawõ, Kab. Nias Utara, Propinsi Sumatera Utara sedang dikerjakan oleh Dinas PUPR Kab. Nias Utara, dan 8 lainnya perlu diperbaiki segera.
Jalan protokol Sawõ – Lotu ini mulai dari Jl. Idanõ Sawõ di simpang Pekan Sawõ lama, melintasi Desa Sawõ, Onozitoli Sawõ, Sanawuyu, Ombõlata Sawõ di Kec. Sawõ, dan Desa Lõmbuza’ua dan Fadoro Fulõlõ di Kec. Lotu, sampai di simpang Kantor KPU Nias Utara yang lama di Desa Fadoro Fulõlõ.
Jalan ini telah mulai dibangun dengan aspal hotmix sejak Bupati Nias Utara Marselinus Ingati Nazara, A.Md. dan Wabup Nias Utara Haogõsõchi Hulu, S.E., M.M., pada periode 2016 – 2021 yakni ruas antara Fadoro Fulõlõ – Lõmbuzaua di Kec. Lotu, dan ruas antara Sawõ – Sanawuyu di Kec. Sawõ. Kemudian pembangunannya dilanjutkan pada masa Bupati Amizaro Waruwu, S.Pd. dan Wabup Yusman Zega, A.Pi., M.Si Periode 2021 – sekarang, yakni ruas antara Desa Sanawuyu – Desa Lõmbuzaua pada tahun 2022 tadi.
Adapun 8 (delapan) titik rusak yang perlu ditangani segera di lintas jalan ini, yakni 1 (satu) buah jembatan dekat perbatasan Desa Lõmbuzaua – Desa Ombõlata Sawõ, dan 7 (tujuh) ruas jalan, rata-rata ruas dekat jembatan yang baru diperbaiki antara tahun 2022 – 2023.
Ketujuh ruas jalan tersebut, 6 (enam) berada di Desa Lõmbuzaua, Kec. Lotu, dan 1 (satu) berada di Desa Sanawuyu, Kec. Sawõ, Kab. Nias Utara, Propinsi Sumatera Utara, yakni dekat Jembatan Idanõ Bawa’ebua, atau di lintasan menuju Desa Onozitoli Sawõ. Jika ditotal keseluruhan ruas jalan rusak di lintasan ini, hanya sekitar 400 meter. Ini tentunya tidak mempengaruhi sekali APBD Nias Utara jika Pemda Nias Utara mengalokasikan anggaran untuk pemeliharaan jalan ini di PAPBD 2024 atau APBD 2025.
Jalan ini perlu dipelihara terus, setiap kerusakan sebaiknya ditangani dengan segera, karena jalan ini adalah jalan utama masyarakat Sawõ dan sekitarnya menuju Ibukota Nias Utara di Lotu. Selain Jalan Propinsi lintas Sawõ – Lotu via Sifahandro saat ini sudah rusak parah, jalur ini termasuk jalur terdekat dan tercepat antara Sawõ – Lotu, dimana bisa ditempuh sekitar 30 menit.
Selain itu, ruas di Hilimbou, Desa Ombõlata Sawõ juga perlu dicari jalur alternatif, hal ini karena ruasnya sangat curam. Kalau menanjak dari arah Sawõ cukup tinggi dan sangat panjang, kendaraan sering kesulitan menanjak di jalur ini, apalagi kalau mobil ada muatan, dan lagi bahwa ruas ini juga sempit dan disampingnya jurang.
Sebaiknya kerusakan jalan ini jangan ditunggu sampai bertambah jika Pemda Nias Utara benar-benar berkomitment untuk mempermudah akses jalan antar Ibukota Kabupaten dan Kecamatan. Semoga saja.
Sementara itu, dalam penelusuran media ini di Medsos Facebook, salah satu Netizen warga Ombõlata Sawõ melalui akun FBnya Ama Ardin Telaumbanua pada pagi Selasa (6/8/2024) memposting kondisi jembatan dekat perbatasan Lõmbuzaua – Ombõlata Sawõ sudah mulai parah.
Terkait hal itu dan atas respon Kadis PUPR, Bung Fakha mengatakan setidaknya, jembatan dekat perbatasan Lõmbuzaua – Ombõlata Sawõ ini segera ditangani oleh Pemda Nias Utara, sehingga jangan sampai ada kecelakaan pengguna jalan sambil menunggu tahun 2025 untuk pemeliharaan penuh ruas jalan ini. (Red)
